WARTAMANIA — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro resmi meluncurkan penerapan Integritas Layanan Kesehatan (ILP) di seluruh Puskesmas se-Kota Metro pada tahun 2024. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan deteksi dini terhadap penyakit tidak menular yang kini membutuhkan biaya pengobatan sangat besar.
Kegiatan ini berlangsung di Ballroom Hotel Grand Skuntum, dihadiri oleh Kepala Dinkes Provinsi Lampung, Edwin Rusli. Dalam kegiatan itu, Edwin menegaskan pentingnya efisiensi layanan kesehatan di Puskesmas, sehingga pasien hanya dirujuk ke rumah sakit bila benar-benar diperlukan.
“Jika bisa ditangani di Puskesmas, tidak perlu dirujuk ke rumah sakit, kecuali kasus berat. Dengan ini, Puskesmas bisa lebih efektif dalam melayani masyarakat,” kata Edwin saat diwawancarai wartawan, Senin (2/12/2024).
Kepala Dinkes Provinsi Lampung juga mengapresiasi kinerja Puskesmas di Kota Metro yang dinilai sudah cukup baik, didukung oleh keberadaan sembilan rumah sakit yang memadai. Selain itu, Edwin menyoroti peran Dinkes dalam mengawasi bidang kesehatan secara menyeluruh, termasuk penanganan stunting.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Metro, Eko Hendro Saputra, menjelaskan bahwa sektor kesehatan kini lebih terfokus pada empat siklus hidup, yakni kesehatan ibu dan anak, usia produktif, lansia, penyakit menular, serta lintas klaster.
“Semua diarahkan agar layanan kesehatan semakin tepat sasaran, termasuk di Posyandu. Intinya, intervensi kami bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Eko.
Melalui penerapan ILP, Eko berharap Puskesmas di Kota Metro dapat lebih proaktif dalam mendeteksi penyakit tidak menular seperti kanker, jantung, stroke, dan gagal ginjal.
“Penyakit gagal ginjal kini meningkat. Ke depan, kami akan melakukan skrining bagi masyarakat, baik yang datang ke Puskesmas maupun tidak. Tujuannya agar penyakit seperti hipertensi, jantung, kanker, dan gagal ginjal bisa terdeteksi lebih awal dan tidak terlambat ditangani,” tegas Eko.
Program ILP ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk memperkuat layanan kesehatan di Kota Metro dan menekan biaya pengobatan penyakit tidak menular. (Advertorial)
